Sem Ali Syafi (Dok.Pribadi) |
Sem Ali Syafi merupakan spiritualis yang tidak hanya dikenal di Indonesia, melainkan juga di luar negeri. Setidaknya Malaysia dan Singapura telah menjadi langganan kemampuan ilmu metafisikanya.
Spiritualis
muda ini bukan orang baru dalam babagan ilmu supranatural, khususnya dalam
urusan pengobatan (baik medis maupun non medis) pasalnya dari kecil sudah
kental dengan dunia gaib/astral karena kebetulan kakeknya seorang penghusada.
Tak
pelak, kehidupannya sangat sensitif dengan dunia astral boleh dikatakan sebagai
seorang indigo. Dengan kemampuan dan keistimewaan itu, bukannya membuat dirinya
menjadi orang yang kuta (kuat, red) tapi malah menjadi sakit-sakitan
dan dikucilkan dalam pergaulan, kadang tidak sedikit yang menganggap dirinya
gila karena selalu berinteraksi (ngobrol) dengan yang tidak mereka ketahui
(gaib). Sampai suatu ketika di sekolah tidak jauh dari rumahnya ada kesurupan
massal, nah dikarenakan kakeknya termasuk orang yang dituakan, pihak sekolah
pun mengundang sang kakek untuk hadir untuk mengatasi masalah yang berkaitan
dengan metafisika.
Saat itu,
dan diam-diam ia pun mengikuti kakeknya dan di situlah terjadi interaksi antara
dirinya dan makhluk penunggu di sekolah tersebut, tiba-tiba kakeknya melihat
dirinya sedang berinteraksi, kemudian sang cucu ini dibawa ke arah sebuah pohon
tua yang baru saja ditebang.
Dan di
situ Sem Ali Syafi mengetahui bahwa penghuni pohon tersebut tidak terima jika
pohon tersebut dirobohkan/ditebang. Sejak dari situ, baru teman dan tetangganya
percaya jika sang spiritualis yang kini berdomisili di Jambi ini mempunya
kemampuan berinteraksi dengan makhluk gaib.
Serta,
mulai dari situ kakeknya mulai membuka sedikit tentang dirinya. Tidak sedikit
diberilah bekal oleh sang kakek dengan pengetahuan-pengetahuan, amalan, dan obat-obatan
herbal dan tata caranya. Sampai akhirnya ia pun memperdalami ilmu agama di
Pesantren Gentur (Cianjur) dan mulai menimba ilmu agama dan ilmu hikmah dari
beberapa guru-guru dari pesantren maupun individu. Hingga akhirnya sampai
sekarang bahkan masih dikembangkannya. Bahkan, tak sedikit masyarakat
yang sudah merasakan manfaat keilmuan yang diajarkannya terutama dibidang
metafisika dan pengobatan.
Tidak
hanya itu, dirinya pun kerap mendapatkan panggilan pengobatan ke berbagai
daerah khususnya wilayah Sumatera tepatnya di Kota Jambi, bahkan antusias warga
di sana baik sekali dan tidak sedikit yang memintanya untuk mengijazahkan
keilmuannya. Maka, pada tanggal 5 juni 2009 berdirilah Padepokan KAROMATI ISIM
agar lebih dekat dengan masyarakat yang membutuhkannya. Dan bagi yang
membutuhkan bantuannya anda dapat datang ke padepokannya yang sekaligus sebagai
tempat praktek/penanganan pengobatan dll seperti pengijazahan, gemblenga,
pembukaan cakra, hingga konsultasi masalah-masalah spiritual (missal proteksi tempat
usaha hingga pemenangan pilkada).
Mengenai makna dari nama padepokannya, tak lepas
dari dasar ilmu yang diterapkan sang spiritualis ini. Disebutkan bahwa nama itu
dari kata KAROMAH (berarti mengharap kemuliaan dari Allah) sedangkan kata ISIM
sendiri merupakan makna isi dari pada inti karomah tersebut. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar