Suhu Fe Muhlasin, MSP., CHt., MM (Dok.Pribadi) |
Demi
meningkatkan spiritualnya, beliau pun Mondok di Pondok Pesantren Salafiah di
wilayah Ponorogo dan aktif di berbagai organisasi pencak silat supranatural,
salah satunya Porsigal serta aliran jawa kuno kraton.
Dan di
antara produk spiritual andalannya sudah diakui di kalangan paranormal di
negeri ini, bahkan sudah go internasional merambah Singapore, Malaysia, Jepang,
Hongkong hingga Amerika.
Karya
maha dahsyatnya yang telah banyak dibuktikan manfaatnya oleh para klien yang
datang kepadanya atas segala problem kehidupan yang dialami yaitu Cundrik
keramat, Cundrik Singo edan, Pelarisan, Pelarisan sakti Omyang jagat (Zombie),
Guci Aladin, Minyak tali pengikat sukma, Mustika bidadari, Mustika Arjuno,
Mustika Togel 8 Mustika Lipan, Mustika Trawangan, Mustika penarik rejeki, Bibit
Duwit Bibit Duwit, Mustika pancawarna, Air zam-zam Karomah Kesembuhan /
Kesaktian, Tasbih Mahrobi, Sabuk inti karomah, Pagar Goib Rumah (Toko) Usaha,
Ruwatan Sengkolo Buang sial, Paku Kencono, Susuk Emas, Intan, Berlian, Baja,
Permata, dan banyak lagi benda-benda bertuah lainnya.
Sebagai
seorang spiritualis yang nyegoro ilmu, kemampuan beliau pun tak asing lagi bagi
pejabat, artis, para eksekutif dan pengusaha. Di kalangan pejabat, spiritualis
bergelar Suhu Fe yang diberikan oleh keluarga raja Thailand atas kemampuan pengobatannya
ini kerap menjadi pengawal spiritual pribadi kepala daerah seperti bupati,
gubernur hingga menteri.
Atas
kiprahnya itu di dunia paranormal dengan produk-produk supranatural unggulannya
yang ampuh, beliau pernah dinobatkan sebagai Top Paranormal Award tahun 2009.
Dan kini, pada tahun 2017 beliau pun kembali dinobatkan sebagai Penerima
Anugerah Posmo Award 2017 setelah melewati lika-liku perjuangan melayani
masyarakat baik di dalam maupun luar negeri, tentunya dengan beragam ilmu
kasepuhan yang diakui publik serta atas dedikasinya kepada masyarakat di
seluruh penjuru negeri dengan meraih gelar sebagai Duta Besar Paranormal Asia
2017.
Kini,
keilmuan serta gemblengan spiritual yang diperolehnya dari berbagai padepokan
dan guru besarnya beliau dedikasikan dengan mendirikan padepokannya sendiri
dengan nama KRIDHO DIGDOYO PAMUNGKAS JATI di Kuala Enok, Kec. Tanah Merah,
Tembilahan-Inhil, Prov. Riau. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar