Segalanya tentang Inspirasi, Kesehatan & Lifestyle


Jumat, 28 Agustus 2020

Wirid Kekayaan Sunan Kalijaga

| Jumat, 28 Agustus 2020
Sunan kalijaga emas
Ilustrasi wirid hajat kekayaan (islamidia[dot]com)

Dikutip dari buku Nusa Jawa : Jaringan Asia karya Denys Lombard dikisahkan bahwa konon Sunan Kalijaga mengubah emas menjadi segenggam pasir untuk meyakinkan penguasa setempat.

Pangeran itu (Sunan Kalijaga), setelah masuk Islam, mendapat kesaktian yang sama, yang agak lama kemudian memungkinkannya untuk mengubah beras milik pedagang yang mengeruk keuntungan terlalu banyak menjadi pasir.

Siapa sebenarnya Sunan Kalijaga? Sunan Kalijaga diperkirakan lahir pada tahun 1450 dengan nama asli Raden Said, yang tiada lain adalah putra dari seorang Adipati Tuban bernama Tumenggung Wilatikta atau Raden Sahur.

Beberapa riwayat juga menyebutkan bahwa Sunan Kalijaga mempunyai beberapa nama di antaranya Lokajaya, Syekh Malaya, Pangeran Tuban, dan Raden Abdurrahman.

Sunan Kalijaga muda, Raden Said pernah kedapatan mencuri gudang yang menyimpan hasil bumi milik kadipaten serta membagikannya kepada rakyat miskin kala itu. Hal ini dilakukan karena keprihatinan beliau melihat kesengsaraan rakyat akibat upeti yang tinggi saat musim kemarau. Saat Raden Said tertangkap oleh pasukan pengawal dan diserahkan kepada ayahnya.

Sebagai hukuman, Raden Said dilarang keluar rumah. Meski demikian, aksinya tak berhenti sampai disitu saja. Sunan Kalijaga pun melakukan aksinya kembali. Tiada lain hanya untuk dibagikan serta demi meringankan beban yang diderita rakyat kadipaten.

Bahkan, suatu ketika beliau pun mencoba merampok seorang kakek tua yang berjalan sendirian dengan tongkat emas. Sosok itu tiada lain adalah Sunan Bonang. Saat merampok inilah dirinya dipertontonkan kesaktiannya dengan mengubah benda-benda di sekitarnya menjadi emas. Hingga akhirnya, ia pun berguru kepadanya.

Dengan kegigihannya, akhirnya Sunan Kalijaga diterima menjadi murid dengan syarat, Raden Said bersedia menjaga tongkat emas yang sedang dibawanya. Raden Said pun menyanggupinya, tongkat emas pun ditancapan di sebuah pinggiran kali (sungai) di daerah Cirebon. Karena ketekunan menjaga Sunan Bonang, Raden Said diberi julukan sebagai Sunan Kalijaga.

Usai berguru itulah, beliau berdakwah atau siar Islam. Sebagai seorang murid, bisa jadi dirinya pun memiliki ‘kesaktian’ serupa yang juga dikisahkan Sunan Bonang yang dapat menjadikan benda-benda menjadi emas.

Itulah di antara karomah yang dimiliki Sunan Kalijaga. Bahkan, hingga kini banyak yang meyakini bahwa di kalangan masyarakat Jawa bila Sunan Kalijaga memiliki amalan khusus untuk kekayaan dan banyak diamalkan oleh orang-orang pecinta ilmu hikmah.

Dikutip dari masterrizha[dot]com, bahwa bukan hanya amalan wirid membuka aura rejeki saj bahkan Sunan Kalijaga mengajarkan wirid kekayaan. Seperti apa amalan itu? Berikut ini tahapannya:

  • Membaca ‘basmalah’ 7 kali sembari menahan napas
  • Membaca ‘istighfar’ 7 kali sembari menahan napas atau dalam sekali tarik napas
  • Membaca ‘syahadat’ sebanyak 7 kali sambil menahan napas
  • Membaca ‘haudalah’ (La haula wala quwwata illa billahil aliyil adzim) 3 kali sambil menahan napas
  • Membaca Surat AlFatihah sebanyak 7 kali tahan napas
  • Membaca ‘takbir’ sebanyak 7 kali tahan napas

Setelah Anda membaca wirid amalan Sunan Kalijaga untuk Kekayaan di atas dengan khusyuk, silahkan hadiahkan Surat AlFatihah kepada:

BISMILLAHIRROHMANIRROHIIM. LI RIDHO ILLAAHITA’ALA (Lalu Baca AL-FATIHAH 1 kali). ILA HADROTIN NABIYYIL MUSTHOFA SAYYIDINA MUHAMMADIN S.A.W (Lalu Baca AL-FATIHAH 1 kali)

  • Wa ila hadrotin Sayyidina Abu Bakar, Umar, Usman, Ali – AlFatihah
  • Wa ila hadrotin Sayyidina Malaikat Jibril, Mikail, Isrofil, Izroil – AlFatihah
  • Wa khususon ila hadrotin sayyidis Syekh Abdul Qodir Jailani – AlFatihah
  • Wa khususon ila ruhi wajasadi shohibul hajat (nama Anda dan Ibu Kandung) – AlFatihah

Dilanjutkan dengan wirid kekayaan berikut:

  • Istighfar 101x
  • Hasbunalloohu wani’mal wakiil 1001x
  • Ya lathiif 1001x
  • Ya hayyu ya qoyyum 301x
  • Ya kariimu yaa waduud 301x

InsyaAllah amalan ini akan melancarkan jalan Anda dalam mencari rejeki atau kekayaan yang berlimpah, lancar dan laris dagang, usaha meningkat pesat dari arah yang tiada disangka-sangka dengan ikhtiar syariatnya. Tidak serta merta, hanya dengan wirid kekayaan akan datang sendiri. Wallahu a’lam bishowab. ***  

 

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar