Segalanya tentang Inspirasi, Kesehatan & Lifestyle


Selasa, 25 Agustus 2020

5 Kebiasaan yang Menyebabkan Perut Buncit

| Selasa, 25 Agustus 2020

Perut buncit
Perut buncit (IG)

Perut buncit yang dialami seorang wanita sebagai akibat dari kebiasaan yang buruk yang dilakukan setiap hari. Seperti sering minuman beralkohol, makan saat emosi, makan malam hingga kurang tidur. Kok bisa? Berikut ini penjelasan ilmiahnya.

Minum-minuman bersoda

Jika tidak bisa melewatkan hari tanpa mengonsumsi minuman bersoda, Anda bisa dikatakan tidak menyayangi tubuh sendiri. Menurut penelitian, meminum sekaleng soda setiap hari menyebabkan lingkar pinggang Anda meningkat lima kali lebih cepat dibanding orang yang tidak mengonsumsi soda. Sebab, soda memiliki kandungan gula yang tinggi sehingga memicu keinginan Anda untuk makan lebih banyak.

Makan dengan piring besar

Baik makan prasmanan atau makan biasa di rumah. Anda harus memperhatikan ukuran piring yang digunakan. Sebuah survey yang dilakukan di antara penderita obesitas menemukan bahwa mereka lebih memilih piring yang lebih besar. Piring besar memungkinkan Anda mengambil makanan lebih banyak. Efeknya, Anda mengonsumsi makanan lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuh.

Makan tengah malam

Meskipun secara alami tubuh akan membakar timbunan lemak saat tidur, mekanisme itu tidak akan bekerja baik jika Anda tidur dengan perut kenyang. Makan saat larut malam membuat Anda akan tertidur dalam kondisi perut penuh. Selain memicu timbunan lemak di perut, berbaring dengan perut kenyang juga bisa mengganggu pencernaan. Untuk mengatasinya, Anda bisa makan dengan porsi kecil pada malam hari dan tidak berbaring selama tiga jam setelah makan.

Makan saat emosi

Emosi yang memuncak bisa membuat Anda makan lebih banyak. Tak baik jika Anda sering melampiaskan kekesalan pada makanan. Asupan makanan yang tidak terkontrol akan membuat timbunan lemak pada perut. Anda bisa mengubah kebiasaan buruk ini dengan banyak minum air putih saat marah.

Mengurangi waktu tidur

Idealnya, orang dewasa harus tidur tujuh hingga sembilan jam setiap malam. Ketika Anda gagal memenuhi waktu tidur tersebut, tingkat kortisol (hormone stres) akan naik dan mendorong Anda mengonsumsi makanan yang mengandung gula. ***

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar