Segalanya tentang Inspirasi, Kesehatan & Lifestyle


Kamis, 17 September 2020

Khasiat Ajaib Daun Kelor untuk Kesehatan

| Kamis, 17 September 2020

Daun Kelor
Daun Kelor dalam kemasan (shopee)

Daun Kelor berbentuk bulat lonjong, dan ukurannya yang kecil tersusun rapi pada sebuah tangkai, biasanya dimasak sebagai sayur untuk pengobatan.

Dilansir bulelengkab[dot]go[dot]id, bahwa penelitian mengenai khasiat Daun Kelor telah dimulai sejak 1980, pada bagian daunnya, lalu kulit batang, buah dan bijinya.

Organisasi kesehatan dunia WHO menganjurkan bagi anak-anak dan bayi dalam masa pertumbuhan untuk mengonsumsinya, karena manfaat dari kandungan Daun Kelor yang besar, yaitu mengandung:

  • Potasium tiga kali lipat dari pada pisang
  • Kalsium empat kali lipat daripada susu
  • Vitamin C tujuh kali lipat daripada jeruk
  • Vitamin A empat kali lipat lebih banyak dari pada wortel
  • Dua kali lipat protein daripada susu

Organisasi WHO yang menobatkan Pohon Kelor sebagai miracle tree, setelah menemukan manfaat penting Daun Kelor. Pada Daun Kelor mengandung nutrisi seperti kalsium dan mineral seperti tembaga, besi, seng (zinc), magnesium, siliki dan mangan. Daun Kelor juga bisa menjadi pelembab alami, memiliki kegunaan untuk mengangkat sel kulit mati dan membersihkan kulit.

Pada Daun Kelor, terdapat lebih dari 30 zat antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan kulit. Daun Kelor kaya akan mineral dan asam amino yang bisa membantu produksi kolagen dan protein keratin, yang penting bagi kesehatan seluruh jaringan kulit di tubuh.

Walaupun daunnya berukuran kecil, Daun Kelor memiliki manfaat besar. Merilis rumah[dot]com, inilah 20 manfaat Daun Kelor yang wajib diketahui:

Menurunkan gula darah

Sebuah studi yang melibatkan 30 wanita yang mengonsumsi 1,5 sendok teh atau 7 gram bubuk Daun Kelor setiap hari selama 3 bulan, menunjukkan bahwa para wanita tersebut mampu menurunkan kadar gula darah sebanyak 13,5%. Studi lainnya yang berkaitan dengan 6 penderita Diabetes yang mengonsumsi 50 gram Daun Kelor menunjukkan bahwa mereka dapat mengurangi kenaikan gula darah sebanyak 21%. Hal ini karena pengaruh senyawa isothiocynate.

Meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh

Di dalam Daun Kelor ditemukan senyawa yang kaya antioksidan seperti senyawa quercetin yang memiliki antioksidan kuat dan dapat membantu menurunkan tekanan darah, asam klorogenik yang mampu menurunkan kadar gula darah setelah makan, vitamin C, dan beta-karoten.

Mengurangi stres

Penelitian dari Journal of Pharmacology and Pharmacodynamics menunjukkan bahwa Daun Kelor merupakan salah satu adaptogen alami. Artinya, Daun Kelor dapat melindungi tubuh dari efek toksik yang dipicu oleh stres.

Mengurangi peradangan

Daun Kelor mengandung antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada tubuh.

Menjaga kesehatan pencernaan

Kandungan kalsium dan serat dalam Daun Kelor akan membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mampu membuat tubuh merasa kenyang lebih lama. Dengan demikian, hal ini mendukung metabolisme tubuh yang baik dan membantu mengontrol berat badan.

Memelihara kesehatan tulang dan gigi

Karena tinggi kalsium, Daun Kelor bermanfaat untuk membantu menjaga kekuatan tulang dan gigi

Mengobati artitis

Menurut studi dari Journail of Chinese Integrative Medicine yang dikutip oleh IDN Times, Daun Kelor dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit dari beberapa bentuk arthritis. Kombinasi akar dan ekstrak daun memiliki efek sinergis untuk mengurangi rasa sakit sehingga akan mengurangi kepekaan terhadap rangsangan yang menyakitkan pada sendi rematik.

Antikanker

Studi kultur jaringan sel kanker serviks manusia yang diterbitkan dalam jurnal Food anda Chemical Toxicology menyebutkan bahwa ekstrak Daun Kelor membantu mencegah pertumbuhan dan reproduksi sel kanker.

Menurunkan kolesterol

Kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan masalah pada jantung,. Namun, Daun Kelor mengandung fitosterol yang bermanfaat sebagai antikolesterol.

Menjaga kesehatan mata

Kandungan vitamin A dalam Daun Kelor berjumlah empat kali lebih banyak dibandingkan wortel. Oleh Karena itu dengan mengonsumsi Daun Kelor secara rutin dapat membantu meningkatkan kesehatan mata.

Mengontrol tekanan darah

Daun Kelor mengandung potassium yang berfungsi membantu menurunkan tekanan darah dan kalium yang bermanfaat untuk memelihara tekanan darah tetap dalam kondisi normal.

Mencegah anemia

Zat besi adalah satu mineral yang berperan penting untuk membentuk hemoglobin di dalam sel darah merah. Karena kaya zat besi, Daun Kelor mampu mencegah kondisi kurangnya kandungan hemoglobin dalam darah atau anemia.

Mencegah kerusakan DNA

Dikutip dari detik[dot]com, ketika ibu hamil kekurangan zat besi yang berakibat anemia serta kekurangan zat gizi lainnya, bisa menimbulkan stres oksidatif yang dapat berujung para rusaknya DNA. Penelitian pada ibu hamil normal yang mengonsumsi ekstrak Daun Kelor dan asam folat selama 12 minggu menunjukkan adanya peningkatan zat besi dan membantu mencegah anemia.

Meningkatkan produksi ASI

Daun Kelor mengandung efek laktagogum yang dapat membantu meningkatkan dan memperlancar produksi ASI.

Membantu meningkatkan imunitas

Vitamin C sangat baik untuk meningkatkan imunitas. Berita baiknya, kandungan vitamin C dalam Daun Kelor adalah tujuh kali lebih tinggi dari jeruk.

Menjaga kesehatan kulit

Karena kandungan vitamin C yang tinggi, Daun Kelor juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit seperti menjaga dari kerusakan akibat radikal bebas, menghasilkan kolagen, dan menjadi sumber antioksidan yang baik bagi kulit.

Menjaga kesehatan rambut

Tak hanya menjaga kesehatan kulit, nutrisi lengkap dalam Daun Kelor juga mampu menjadi kesehatan dan kekuatan rambut. Anda bisa menjadikannya sebagai masker rambut.

Menambah energi

Daun Kelor mengandung riboflavin atau vitamin B2 yang bermanfaat untuk mengubah makanan menjadi energi. Jika Anda merasa lemas dan kurang tenaga, mungkin tubuh Anda kekurangan vitamin B2.

Memperkuat fungsi otak

Dalam secangkir Daun Kelor mengandung vitamin B6 sebanyak 19% dari AKG. Salah satu fungsi utama dari vitamin B6 adalah memperkuat fungsi otak dan daya ingat. Sebuah penelitian mengungkapkan adanya keterkaitan antara resiko penyakit Alzheimer terhadap kekurangan vitamin B6.

Mencegah infeksi mulut

Untuk mencegah infeksi pada mulut yang disebabkan bakteri dan jamur. Teh ini bersifat antimikroba dan antijamur yang efektif membasmi bakteri dan jamur dalam mulut. ***


Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar